Kredit Foto : TRTWorld
17 April 2022 – Tindakan provokasi Rasmus Paludan, pemimpin Stram Kurs yang membakar senaskah al-Quran Karim di Linkoping, Sweden dikecam sekeras-kerasnya oleh Malaysia.
Dalam satu kenyataan hari ini, Kementerian Luar Negeri (KLN) menegaskan tindakan sedemikian telah melangkaui batas dan norma hak kebebasan bersuara.
“Sebaliknya tindakan tersebut merupakan suatu usaha provokasi, menghasut kebencian yang mesti ditolak oleh semua pihak yang inginkan keamanan dan hidup bersama dalam budaya damai.
Malaysia juga menekankan kepentingan untuk menghapuskan semua bentuk keganasan dan kebencian, termasuklah Islamofobia.” kata KLN.
Tambah KLN, Malaysia akan terus bekerjasama rapat dengan komuniti antarabangsa bagi mencegah dan menghapuskan sentimen islamofobia dan pelampau agama.
- PT. Eka Mas Republik (MyRepublic) Celebrates Double Recognition at ACES Awards
- Hong Kong’s premier ink art event UOB Art in Ink Festival returns this December, fostering art inclusivity
- Arbor Partners With Japanese Aomori Prefecture To Unveil A New Japanese-French Culinary Feast
- Beloved Disney ∙ Pixar Characters Come to Life as 10 FURRY NICE Collectible Furry Friend Sets at 7-Eleven
- Anglo-Chinese School Students Crowned as the Grand Winner of the Samsung Solve for Tomorrow 2024 Competition
Leave a comment